Apa aku harus bermain kata kata dalam sehari
Bahasa bahasa kini tlah habis, dalam gelap malam terbakarApakah aku harus jelas berucap,sedangkan lidah ini pun sudah kesatJiwa ini hampa,oleh apimu yang menyala-nyala, menjilat
Aku yang disini menikmati nikmat malam-malammuPenuh bisik,penuh rayu,indah seperti aku disana...Memang alam ini tak tentramAtau memang roda ini harus berputar atau bergoyangSulit ku ungkap hanya bisik yang slalu mengoda
Aku mengangap cakrawala hari ini indah
dengan beraneka warna asa dan impian impian nya
Tapi burung disana mengatakan tidak
Sebab hari ini mendung dan hujan
Misteri.......Aku hanya diam,,,tak ada yang bisa kulakukanApakah aku harus menerawang,terbangMencari bintang bintang yang mungkin jatuhAtau memungut dan kumasukan dalam dadakuTak mungkin,...bintang disana sudah ada tempatnyaAku hanya dapatkan bias mu saja,walau seberkas tapi indah
Bisuku tertawa,...menengada melihat kilaumu
Kadang memudar, kadang seterang Rembulanmu
Jikalau mendung menutupimu
Apakah kou tetap duduk disana
Menanti sapa dalam penantian hujan yang tak kunjung reda,...
Dan tak khan bersinar.....
Walau sinarmu tajam, setajam mata dewa
Tapi alam ini bersahabat, walau mendung menutupimu
Ditempatkan kou dalam kasihNya, dalam dunia berbeda
Tak khan perna musnah, karna musim ini trus beruba
Semoga ,.....cahayamu seterang mata hatimu
Yang slalu memberi, kehangatan insan yang kou kasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar